Pekerjaan Pertama di Umur 18 Tahun

Waktu kelulusan Sekolah Menengah Kejuruan gue sangat berminat dengan kuliah, karena sedari awal gue pengen banget punya pengetahuan luas, link yang banyak, ilmu bermanfaat. Seperti pepatah bilang belajar lah sampai ke negeri Cina.

Tetapi memang manusia hanya bisa berencana Tuhan jugalah yang mengatur jalannya. Gue mencoba untuk tes SBMPTN dengan memilih Universitas Islam Jakarta. Kenapa UIN? karena terinspirasi dari kaka laki - laki gue yang kuliah disana. Pada saat ujian SBMPTN soal - soal yang gue temuin bener - bener asing bahkan gak pernah dipelajari, luar biasa PESIMIS (mungkin karena soal nya lebih di desain bagi mereka yang di Sekolah Menengah Atas). Oke fine tanpa gue baca soal gue isi aja langsung A, B, A, B begitulah. Dan dinyatakan TIDAK LULUS, gak kaget juga sih.

Akhirnya gue berubah haluan yaitu mau kerja dulu. Yaampun sulitnya mencari pekerjaan bagi Fresh Graduate apalagi lulusan SMK aja. Apply lah kemana - mana, browsing internet, tanya - tanya kerabat. Btw, kalo liat Cv (Curiculum Vitae) gue pada saat itu bener - bener gak berkompeten. wkwk. Sampai akhirnya dapat info dari tetangga dan interview akhirnya DITERIMA di NRA Tour Travel Jalan Mampang dengan gaji 1 juta masuk kerja 6 hari pada tahun 2014. Memang namanya gak jodoh saat itu gue gak terima pekerjaan tersebut karena hari pertama kerja bertepatan dengan urusan dokumen kelulusan di SMK (statusnya belum terima ijazah baru SKL dari SMK) dan pihak HRD tidak memberikan izin.

Oke next, akhirnya gue diterima salah satu perusahaan SURVEY dengan bermodalkan SKL tanpa ijazah yang ada di Jl. TB Simatupang sangat deketlah dengan rumah tinggal gue pada saat itu. Lowongan ini gue dapat di internet dengan posisi Call Centre. Gaji kita ditentuin dari berapa banyak data survey yang kita dapet, makin sulit narasumber (contoh status direktur, manager) maka makin gede juga fee yang kita terima. Karena gue anak baru masih menangani narasumber seperti anak kuliahan, yang kira kira cuman dapet 1.000 / orang dan survey ini hanya tanya jawab melalui telepon yang di record. Gak dapet data ? ya ga dapet gaji, begitulah. Finally, my first salary gue hanya Rp. 600.000. Amazing! Seneng luar biasa, 400.000 gue kasi ke orang tua sisanya 200.000 untuk jajan saku gue. Karna semua masih di fasilitasi oleh orang tua pada saat itu dan tidak menanggung beban apapun, pulang pergi masih di jemput Ayah.

Dan abis nerima gaji, gue pun resign karena diterima di Sekolah Dasar Bukit Negeri 05 Pagi di Bukit Duri, Tebet dengan jabatan Tata Usaha tetapi lebih mengurus Dana Biaya Operasional Sekolah dan Biaya Operasional Pendidikan, sebut saja BOS, BOP. Digaji oleh APBD sekitar 600.000/bulan.  Pada saat itu prioritas gue bukan gaji, tetapi lebih kepada pengalaman kerja dan ilmu. Oh iya pada saat itu juga gue menyambil kuliah di STIE Dharma Bumi Putera dengan jurusan Manajemen Keuangan setiap sabtu dan minggu.


Btw, baru kerja beberapa hari di SD gue dapat telfon dari PT. Mahaboga Nusantara di Menara Bidakara sebut saja FOODPANDA (Dimana suami sekarang adalah Team Leader disana). Gue interview sekitar jam 4 sore di hari jumat, karena di SD juga jam kerja hanya sampai jam 3 siang jadi bisalah diatur. Gue gak pernah apply disana tetapi HRDnya itu kenal gue dan tertarik untuk posisi Call Centre disana. Awal masuk, deg - degan. Kenapa? karena hampir semua orang luar / foreign. Bener dugaanku.... Interviewnya speak english, Seinget gue yang ditanya :
1. Pekernalkan diri
2. Kelebihan Kelemahan
3. Alasan mau bergabung di Foodpanda, dll

Kalo kalian sering interview pertanyaan - pertanyaan ini sangat Umum. Yang berbeda karena ini bahasa inggris, jadi a u a u a u lah. haha. Mungkin karena customernya 80% foreign.

Mereka ngerasa cocok dan berjodoh dengan gue ditawarilah posisi Full Time Call Centre dengan fee 2.800.000 (belum termasuk lembur dan ada kenaikan tergantung kinerja). WOW! dari 600.000 ke 2.800.000 artinya kenaikan 5x lipat kurang lebih. Tetapi gue gak ambil saat itu, karena gue sangat menyukai pekerjaan di SD. Dan gue bertanya "Pak apa boleh saya ambil posisi part time karena saya kerja di SD hanya sampai jam 3 siang? Dan HRDnya langsung mengiyakan dengan jadwal jam 6 sore sd 10 malam. Gue pun menjadi part timer pertama saat itu.

Seiringnya berjalan waktu semua berbuah manis, kerja di SDN Bukit Duri 05 Pg gue sering dapat insentif dan di FOODPANDA gue sering ambil lembur (karena semangat ada Bagoes! haha). Pendapatan sebulan di 2014 bisa 5.000.000 - 6.000.000 lebih, tetapi itu sangat sepadan dengan waktu yang gue udah berikan jam 07.00 - 23.00 (sekitar 16 jam) dan sabtu - minggu harus kuliah. Tetapi balik lagi gue gak pernah bekerja berdasarkan gaji tetapi laksanakan saja kerja sebaik mungkin karena gaji akan mengikuti. Dan gue habiskan gaji untuk kuliah, orang tua, dan semua dibiayai diri sendiri. Cheers, Alhamdulillah.